Gothic hairstyle bukan lah gaya rambut yang mainstream dan sangat sulit ditemui di
tempat-tempat publik. Gothic hair beda dengan punk girl dan juga bukan
seperti yang kita lihat di kepala Elvira (mistress of dark –red). Tapi
bisa dibilang ini adalah pengabungan dari dua hairstyle itu.Model
rambut ini biasanya lebih dari satu tone warna, kecuali hitam. Warna
yang digunakan biasanya merah, ungu, atau pirang yang memudar. Ada
banyak bentuk gothic hairstyle. Yang pertama adalah rambut lurus
panjang dengan kepangan di beberapa bagian. Yang kedua adalah rambut
yang dipasang tinggi dan mengembang.Ada lagi bentuk gothic hair
yang ekstrim. Rambut dibentuk sedemikian rupa menjadi hal-hal yang
berbau kegelapan seperti tanduk.
2. Retro Hair
Model rambut retro
telah menjadi populer dari tahun ke tahun dan bagaimanapun juga namun akan lihat baik pada bagian atas. Model rambut ini sering adalah sangat
populer pada zamannya mereka dan berkaitan dengan model rambut tempo
dulu. Ada banyak model rambut retro yang yang terkesan indah , elegan
terkesan formil dan "zadul", tetapi model rambut retro juga identik
dengan rambut yang mengembang di kepala seperti rambut keriting (kribo)
yangmengembang di kepala dsb.Rambut seperti
ini dapat kita lihat pada film-film luar dan dalam negeri antara tahun
1950'an sampai dengan 1980-an ,seperti rambutnya Benyamis . S ( dengan
gaya "klimisnya") serta Ahmad Albar (dengan gaya kribonya). Model
seperti ini dapat kita temui dapt kita temui kembali sebagai tren pada
anak-anak muda sekarang khususnya anak band yang mengangkat karakter
bermusik mereka dengan gaya retro ,salah satunya adalah Changcuters
band.Tidak hanya itu , para pejabat atau orang-orang tua masih dapat kita lihat dengan penampilan mereka yang bergaya retro "klimis" , mungkin saja
memang bagi orang-orang tua memang cocok seperti itu karena lebih
terkesan berwibawa dan rapi, nggak mungkin khan gaya mereka fungky ,
walaupun zaman sekarang gak juga khan?, seperti ada pepatah," tua-tua
keladi semakin tua semakin fungky ", benar gak ??? hehe
3. Emo Hair
Gaya rambut Emo berhubungan kuat dengan punk tradisional hairstyles pada era 80-an. Baru-baru ini gaya Emo berkembang lebih cepat, mulai dari cara
tampilan hingga pelaku gaya tesebut. Gaya rambut Emo berubah-ubah setiap saat mengandalkan orang yang memakainya.Faktor yang harus diperhitungkan; misalnya jika seseorang memakai busana gothic berusaha memadukan dengan gaya rambut emo, mereka mungkin tidak bisa dikatakan menampilkan “emo style” secara utuh. Oleh karena itu, pakaian, skin piercing, anting-anting, tatoos dan lain sebagainya merupakan pertimbangan dalam membedakan orang dengan gaya tertentu. Ada banyak ciri atau karakter untuk membedakan gaya emo, diantaranya:Warna terang dan warna gelap, benar-benar ditampilkan atau ditonjolkan. Hal yang penting perbedaan menyolok dengan latar belakang sisa rambut. Kebanyakan gadis atau anak laki-laki emo, mencelup rambut mereka dengan warna gradasi coklat/hitam. Beberapa gadis emo biasa mengunakan warna yang lebih muda seperti putih berambut pirang, ungu dan hijau dan mereka lebih kelihatan menarik. Gaya rambut emo juga cenderung menjadi lebih lepas dan tidak mempunyai pembatasan. Faktor paling penting dan pasti banyak anak laki-laki yang berpenampilan emo mengambil gaya rambut yang agak panjang/letusan sampingan yang besar. Biasanya menyembunyikan mata yang kanan atau yang kiri, dan menjadikan pelindung muka, sedangkan di sebelah lain rambut dipotong lebih pendek.
4. Mohawk Hair
Gaya rambut mohawk selalu memiliki tempat dalam sejarah budaya. Mulai dari kaum indian asli Amerika, sampai para punk rocker yang masih sering kita saksikan aksinya di panggung. Mereka yang memiliki gaya rambut mohawk selalu jadi pusat perhatian. Mohawk adalah hairstyle yang paling populer di antara gaya rambut punk lainnya. Sangat mudah untuk menata rambut mohawk, tapi tentunya kesulitan luar biasa buat mereka yang kepalanya plontos. Jika loe memiliki rambut cukup panjang tentunya akan lebih mudah. Caranya tinggal memotong pendek rambut di kedua sisi samping kepala, dan biarkan rambut yang berada di sisi tengah tetap panjang, atau boleh juga di potong untuk mendapatkan panjang yang pas dan rata. Sesudah itu jadilah
barisan rambut panjang ada di tengah kepala loe dari depan sampai belakang. Lebar barisannya biasanya hanya beberapa inci, namun tentunya lebar bisa disesuaikan dengan selera dan bentuk kepala masing-masing. Setelah itu loe tinggal memakaikan gel yang kuat dan tahan lama untuk mendirikan barisan rambut panjang loe ke atas. Ada yang menganggap makin tinggi mohawk berarti makin keren. Ada juga yang mewarnai mohawknya supaya lebih menarik perhatian. Semuanya bebas loe bikin. Ada tiga jenis mohawk yang cukup
menjadi favorit di kalangan punk. Yang pertama adalah long and pointy
mohawk. Model ini untuk yang rambutnya panjang. Rambut panjang itu
kemudian dilancip-laincipkan sehingga berbentuk seperti tombak-tombak
yang mencuat dari atas kepala kita. Yang kedua adalah shor and spiky
mohawk. Kalau yang ini untuk yang rambutnya pendek. Lebar barisan
rambut biasanya dibikin besar dan rambut di-spike. Yang ketiga adalah fan mohawk. Bentuknya seperti kipas. Paling umum kita temukan pada rocker-rocker punk tradiional di Inggris.
5. Natural Hair
MASIH
mengambil inspirasi dari makanan, gaya rambut natural wave dapat
menjadi pilihan Anda di tahun 2008. Keistimewaan gaya rambut ini
terletak pada tekstur guntingan dan pewarnaannya. Lie Kuang, penata
rambut dari Lie Kuang Salon menjelaskan, gaya natural wave mempunyai
sisi kealamian tersendiri. Teksturnya adalah lurus di bagian atas dan
semakin bergelombang di bagian bawah. Alhasil, rambut akan terlihat
proporsional layaknya rambut asli. Meskipun aksen gaya rambut natural
wave identik dengan rambut panjang dan bergelombang, Lie coba membuat
penataan yang berkesan tetap lurus dan smooth. Menurut Lie, sebuah tata
rambut yang menghadirkan kesan sophisticated dan smart diperlukan
tekstur yang ringan."Meskipun aksen rambut bergelombang, saya membuat
kreasi ini tampak lebih ringan. Rahasianya adalah memperkaya tekstur dengan guntingan ber-layer asimetris," ungkap Lie, seperti ditulis Genie. "Aksen rambut bergelombang yang ringan memungkinkan penataan yang dinamis. Anda tidak perlu lagi khawatir membiarkan rambut Anda tergerai, sebab dengan layering rambut Anda akan mudah kembali ke penataan semula," lanjutnya. Selanjutnya, Lie mengaku pula bereksperimen dengan warna pantulan hangat. Menurutnya, warna tersebut memberi kesan eye catching, dinamis, supel, dan bertalenta, macam merah dan pink. Lie juga memberikan sentuhan lain dengan warna blonde, gold, dan burgundy. "Alasan saya memilih warna tersebut adalah karakter kuat untuk katergori Gen-X. Mayoritas penggandrung gaya ini adalah kategori usia antara 20-35 tahun," ungkapnya. Teknik pewarnaan yang diambil Lie adalah teknik highlight dengan intesitas yang cenderung mengambil pola gradasi. "Untuk warna saya tidak memakai teknik full head. Teknik ini cenderung membuat tampilan menjadi kaku. Agar lebih hidup, saya memakai teknik highlight dengan beberapa kamuflase warna," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar